ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN (Pengembangan Strategi Pembelajaran IPA)
Perkenalkan saya: Dimas Ulinnuha (1810710070). Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang, Analisis Artikel Ilmiah Yaitu:
"PENERAPAN MODEL ARGUMENT-DRIVEN INQUIRY DALAM PEMBELAJARAN IPA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN ARGUMENTASI ILMIAH SISWA SMP"
oleh: Wahyu Sukma Ginanjar, Setiya Utari, dan Muslim
Departemen Pendidikan Fisika Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Pendidikan Indonesia, Jl. Dr. Setiabudhi No. 229, Bandung 40154
Email: wahyu.sukma@student.upi.edu
Model pembelajaran yang dikembangkan untuk melatih kemampuan argumentasi ilmiah adalah model pembelajaran Argument-Driven Inquiry/ADI (sampson et al., 2010). Model ADI merupakan sebuah model pembelajaran berorientasi inkuiri yang menekankan pada kegiatan berargumentasi yang mampu melatih siswa berargumentasi.
1. Sintaks model ADI meliputi empat tahap, yaitu:
- Identifikasi Masalah
- Mengumpulkan Data
- Pembuatan Argumen Tentatif
- Sesi Argumentasi
- Guru menjelaskan topik permasalahan utama pada kegiatan laboratorium
- Antusias peserta didik untuk mendapatkan data informasi yang dijelaskan oleh guru.
- Diskusi kelompok
- Kemampuan peserta didik untuk beragumen.
- Peserta didik menangkap permasalahan yang disajikan guru.
- Bertanya pada guru tentang kegiatan yang akan dilakukan di laboratorium.
- Mengembangkan rumusan masalah yang disajikan.
- Mengumpulkan argumen sementara.
- Mengembangkan Argumen, dengan berdiskusi dengan peserta didik lainnya.
- Menerapkan prosedur kerja yang efektif dan melakukan penyelidikan untuk memperoleh data
- Mencari jawaban dengan sumber data ilmiah.
- Peserta didik mengemukakan ide atau gagasan yang relevan.
- Memperdebatkan argumen (yang didukung dengan data) pada kelompok diskusi.
- Guru memberikan penjelasan pada peserta didik.
- Mendengarkan Penjelasan guru, terkait ide atau gagasan yang telah dikemukakan.
- Dampak Pembelajaran: Peserta didik menjadi lebih aktif dalam mengemukakan pendapat (argumentasi yang relevan/sesuai data yang ada), meningkatkan pikiran kritis dan mampu mengidentifikasi masalah dengan tepat.
- Efek Iringan: Banyak nilai sikap yang lainnya selain diatas diantaranya: cermat, ketelitian, kritis, cerdas, dan lain sebagainya.
Komentar
Posting Komentar